Jujurnal Publisher

Proses publikasi jurnal syariah merupakan langkah penting dalam menyebarkan hasil penelitian di bidang hukum Islam dan studi keislaman secara ilmiah dan profesional. Di era akademik modern, publikasi ilmiah menjadi syarat utama untuk pengembangan karier dosen, mahasiswa pascasarjana, dan peneliti independen.

Namun, banyak calon penulis menghadapi tantangan besar seperti tidak memahami alur penerbitan, kurangnya pemahaman tentang kriteria jurnal, hingga penolakan naskah secara berulang. Hambatan ini membuat proses publikasi terasa rumit, membingungkan, dan memakan waktu.

Artikel ini hadir untuk membedah proses publikasi jurnal syariah secara sistematis. Mulai dari persiapan naskah, pemilihan jurnal yang tepat, proses review, hingga tahap penerbitan. Dengan memahami alurnya, peneliti dapat meningkatkan peluang naskah diterima dan dipublikasikan lebih cepat. Mari kita mulai dengan memahami hal pertama: persiapan sebelum publikasi.

Persiapan Sebelum Publikasi Jurnal Syariah

1. Memilih Topik yang Relevan dengan Isu Kontemporer

Topik yang aktual dan relevan memiliki peluang lebih tinggi untuk diterima jurnal syariah. Misalnya:

• Fatwa dan dinamika fiqh modern
• Perbankan dan keuangan syariah
• Hukum keluarga Islam kontemporer

Relevansi topik ini bisa dilihat dari tren call for papers jurnal bereputasi seperti Al-Jami’ah, Ahkam, dan Jurnal Hukum Islam.

2. Menyusun Naskah Ilmiah Sesuai Template

Setiap jurnal memiliki panduan gaya penulisan tersendiri. Umumnya mencakup:

• Judul singkat dan padat
• Abstrak (dalam dua bahasa)
• Pendahuluan yang mengandung latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan
• Tinjauan pustaka
• Metode penelitian (kualitatif, kuantitatif, atau mix-method)
• Pembahasan mendalam dengan referensi primer
• Kesimpulan dan saran
• Daftar pustaka dengan format APA atau Chicago Style

3. Menyiapkan Referensi Berkualitas

Gunakan referensi dari:

• Jurnal nasional terakreditasi Sinta 1–3
• Jurnal internasional bereputasi (Scopus, DOAJ)
• Kitab klasik dan literatur primer hukum Islam

Menurut data SINTA (2024), artikel dengan minimal 15 referensi kredibel memiliki peluang 40% lebih besar untuk diterima.

Strategi Memilih Jurnal Syariah yang Tepat

1. Cek Scope dan Fokus Jurnal

Pastikan jurnal menerima topik syariah, bukan hanya kajian umum Islam. Scope biasanya tertera jelas di halaman “About” atau “Aims & Scope”.

2. Memeriksa Frekuensi dan Waktu Penerbitan

• Terbit triwulanan lebih cepat dalam merespons submission
• Hindari jurnal yang terlalu lama merespons (lebih dari 6 bulan)

3. Hindari Jurnal Predator

Ciri-ciri jurnal predator:

• Biaya publikasi tinggi tanpa peer review
• Tidak terdaftar di DOAJ/SINTA
• Domain tidak resmi (misalnya: .xyz, .club)

Gunakan tools seperti Think Check Submit untuk memverifikasi jurnal.

Proses Submission dan Peer Review

1. Proses Pengiriman Naskah

Umumnya menggunakan Open Journal System (OJS). Langkah-langkah:

1. Registrasi dan login sebagai author
2. Submit artikel melalui sistem
3. Mengisi metadata (judul, abstrak, keywords, dll.)
4. Upload dokumen (artikel, pernyataan orisinalitas, dll.)

2. Tahapan Peer Review

1. Desk Evaluation: Pengecekan awal oleh editor. Artikel ditolak bila tidak sesuai scope/template.
2. Peer Review: Umumnya double-blind. Penulis tidak mengetahui reviewer, dan sebaliknya.
3. Decision:
   • Accept
   • Minor/Major Revision
   • Reject

3. Tips Lolos Peer Review

• Gunakan bahasa akademik yang padat dan lugas
• Cek plagiarisme (maksimal 20%)
• Sertakan kontribusi orisinal dan novelty
• Tanggapi komentar reviewer secara sistematis

Tips Agar Artikel Cepat Diterima

Kolaborasi dengan Penulis Senior

• Meningkatkan kualitas isi dan struktur
• Mempercepat adaptasi dengan sistem jurnal

Aktif Ikut Konferensi Ilmiah

• Banyak jurnal membuka special issue dari seminar nasional atau internasional
• Mempermudah networking dengan editor dan reviewer

Gunakan Referensi Mutakhir (5 Tahun Terakhir)

• Menunjukkan bahwa artikel terkini dan relevan
• Disukai reviewer karena memperkaya diskusi ilmiah

Baca juga : Jasa Publikasi Terpercaya

Kesimpulan

Proses publikasi jurnal syariah membutuhkan ketekunan, strategi, dan pemahaman sistemik terhadap alur dan kriteria jurnal ilmiah. Mulai dari persiapan naskah, pemilihan jurnal yang sesuai, proses peer review, hingga tahap final editing, semuanya harus dilakukan dengan cermat. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat meningkatkan peluang naskah diterima dan dipublikasikan dalam jurnal syariah bereputasi.

Jangan menunda lagi—susun naskah Anda, pilih jurnal yang tepat, dan mulai proses publikasi sekarang juga!

Kami siap mendampingi naskahmu sampai benar-benar bisa terbit di jurnal impianmu. Kami memiliki banyak Tim yang masing-masing sudah ahli dalam bidangnya. Semua rumpun ilmu, bisa kami dampingi publikasinya di jurnal. Apakah biaya pendampingan jurnal ini mahal? Tidak, kami menyesuaikan kantong mahasiswa. Apakah dijamin bisa terbit di jurnal ? Kami jamin 100%, dengan catatan naskah tersebut sudah sesuai. Bagi kamu yang tertarik dengan penawaran kami, bisa langsung konsultasikan kepada Tim Ahli kami melalui Whatsapp Di Bawah ini.